Tersangka Pemerasan Keluarga Schumacher Minta Tebusan Rp263 M

CNN Indonesia
Rabu, 26 Jun 2024 20:53 WIB
Tersangka pemerasan terhadap keluarga Michael Schumacher merupakan ayah dan anak yang berasal dair Wutterpal, Jerman.
Keluarga Schumacher sempat diancam tindak pidana pemerasan. (AFP PHOTO / POOL / Manu Fernandez)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dua orang yang merupakan ayah dan anak ditangkap karena mencoba memeras keluarga legenda balap F1, Michael Schumacher.

Dua pelaku disebut meminta tebusan hingga belasan juta euro untuk informasi yang rahasia dari keluarga Schumacher agar tak menyebar di internet.

Mengutip dari Reuters, dua pria yang mencoba memeras juara dunia tujuh kali F1 itu ditangkap pada Rabu (19/6) lalu di kota Wuppertal, Jerman. Dua pria itu adalah warga kota Wutterpal yang berada di Jerman barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip dari media berbahasa Jerman, Auto Motor Sport, berdasarkan laporan terbaru yang keluar dari kantor kejaksaan di Wuppertal, keluarga Schumacher diperas total hingga sekitar 15 juta euro (sekitar Rp263 miliar).

ADVERTISEMENT

Modus pemerasannya adalah, dua tersangka itu mengontak pihak Schumacher dan mengatakan memiliki arsip atau informasi yang sensitif mengenai keluarga atlet tersebut. Mereka lalu mengirimkan beberapa 'sampel' informasi ke pihak keluarga Schumacher, dan mengancamnya akan memublikasi data tersebut ke dark net jika tebusan tak dikirim.

Jaksa di Wuppertal dua tersangka itu telah ditangkap dan ditahan di kantor polisi lokal. 

"Mereka menuntut bayaran jutaan dolar agar dokumen tidak disebar di dark web. Sebagai bukti bahwa mereka memiliki dokumen-dokumen tersebut, para pemeras mengirimkan dokumen secara individu kepada keluarga," kata jaksa penuntut dilansir dari DW.

Reuters mengutip Bild mengatakan penangkapan itu berhasil dilakukan setelah pihak keluarga Schumacher bekerja sama dengan aparat, dan berpura-pura mau bekerja sama dengan tersangka.

Penyelidik kemudian berhasil memastikan para pemeras beroperasi di kota Wuppertal di Jerman bagian barat. Jaksa Wuppertal mengambil alih kasus ini dari rekan-rekannya di Kassel setelah situasi menjadi lebih jelas sehari sebelum penangkapan.

Tersangka terdiri dari ayah berusia 53 tahun dan anak yang berumur 30 tahun. Sebelumnya kedua orang tersebut mendapat pembebasan bersyarat untuk kejahatan lainnya.

Jaksa telah menggeledah properti milik tersangka, termasuk tempat tinggal utama, dan beberapa tempat tinggal lainnya.

Kedua tersangka bisa dikenakan denda atau hukuman penjara hingga lima tahun jika diadili dan dinyatakan bersalah, namun jaksa mengatakan penyelidikan masih berlanjut.

Setelah mengalami cedera serius dalam kecelakaan ski pada 2013, kondisi Schumacher tidak pernah dibeberkan dengan jelas di depan umum. Pemilik tujuh gelar juara dunia F1 itu juga tidak pernah tampil di publik. Pihak keluarga telah berulang kali meminta privasi.

[Gambas:Video CNN]

(kid/kid)
REKOMENDASI UNTUK ANDA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER