Sejak diluncurkan pada 2023, Toyota Yaris Cross Hybrid langsung mencuri perhatian di dunia otomotif Tanah Air. Mobil berteknologi hybrid ini merupakan produk elektrifikasi kedua Toyota yang diproduksi di Indonesia setelah Innova Zenix Hybrid.
Toyota Yaris Cross Hybrid mengombinasikan mesin bensin 2NR-VEX 1.500 cc 4 silinder dengan Atkinson Cycle, baterai dan motor penggerak yang simultan menggerakkan roda depan yang identik dengan keiritannya.
CNNIndonesia.com telah membuktikannya ketika melakukan perjalanan dari Jakarta ke Palembang lewat Tol Trans Sumatera bertajuk Jelajah Jalur Sumatera 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Konsumsi bahan bakar Yaris Cross Hybrid terbukti irit banget dengan kapasitas dua orang penumpang dan bagasi belakang penuh barang bawaan.
Selama di perjalanan, pengemudi menikmati perpaduan tiga mode berkendara pada Yaris Cross Hybrid yakni Eco mode (EV mode), Normal, dan Power untuk melibas jarak sejauh 523 kilometer.
ADVERTISEMENT
![]() |
Mesin bensinnya bisa menyemburkan tenaga 67 kW (89,8 hp) dan motor listriknya mengeluarkan 59 kW (79,1 hp) dengan torsi 121 Nm pada mesin dan 141 Nm terlontar dari motor listriknya.
Saat mobil bergerak di jalanan perkotaan, mode Eco (EV mode) dan Normal lebih cocok dipakai.
Sedangkan ketika di jalan tol mode Power paling cocok, karena membuat lebih mudah untuk mesin mobil berakselerasi dan lincah ketika menyalip. Kombinasi antara mesin dan motor memberikan tenaga yang instan sejak mobil berakselerasi. Kami sangat menikmati perpaduan tiga mode berkendara pada Yaris Cross Hybrid.
Perjalanan Jakarta ke Palembang dengan jarak 532 Km, tercatat pada MID (Multi Information Display) konsumsi bahan bakar rata-rata Yaris Cross mencapai 22,1 km per liter, dengan catatan kondisi jalan bervariasi dan mengemudikan cenderung agresif. Irit banget kan!
![]() |
Ketika melakukan perjalanan jauh, kami pun tak perlu sering mampir ke SPBU, karena Yaris Cross Hybrid irit bahan bakar.
Artinya pengguna Yaris Cross Hybrid juga dapat berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon tanpa harus mengubah kebiasaan berkendara ataupun menggunakan mobil murni bertenaga listrik.
Saat mengendarainya pun tidak perlu khawatir kehabisan daya baterai karena teknologi mobil hybrid menggunakan dua sumber energi dari tenaga pembakaran mesin dan tenaga listrik.
Kondisi ini berbeda dengan pengguna mobil listrik yang cenderung was-was kalau bepergian ke luar kota karena tidak menemukan stasiun pengisian daya (charging station).
![]() |
Variasi kondisi jalanan di Tol Trans Sumatera dari Bakauheni ke Palembang dari yang berlubang hingga rusak mampu dilibas tanpa kendala. Kabin Yaris Cross Hybrid yang tetap hening menambah kenikmatan berkendara.
Interiornya dijejali GR parts, setir yang dibalut bahan lembut, ada layar di tengah dasbor yang menampilkan berbagai informasi kendaraan termasuk kerja sistem EV. Saat perjalanan siang hari, penghuni kabin juga bisa merasakan paparan sinar matahari yang menyelinap dari panoramic roof dengan power sunshade.
Tombol-tombol yang ada di dasbor mudah dioperasikan oleh pengemudi dan penumpang. Pengemudi bisa mengoperasikan fitur cruise control dari lingkar kemudi ketika perjalanan ke Palembang melalui jalan tol Trans Sumatera.